Seminar Nasional
Membangun Konsolidasi B2B & B2G Indonesia e-Market Place
Menuju Pasar Pengadaan yang Kredible dan Efisien
Hotel Royal Kuningan Jakarta
4 September 2019
Kemajuan teknologi informasi telah menyediakan sistem dan sarana dalam menunjang proses pengadaan dari cara manual ke arah pengadaan secara elektronik.
Keberadaan sistem ini memberikan banyak manfaat kepada pelaku pengadaan barang/jasa pemerintah berupa efisiensi, transparansi dan akuntabilitas serta memberikan kesempatan yang luas kepada pelaku usaha untuk berpartisipasi dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, selanjutnya disingkat PBJP.
Pengadaan barang/jasa secara elektronik adalah pengadaan barang/jasa yang mengikuti ketentuan Peraturan Presiden tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi dan transaksi elektronik sesuai dengan aturan perundang-undangan. Transaksi pengadaan secara elektronik dapat dilakukan antara organisasi bisnis dengan bisnis yang lain, organisasi bisnis dengan konsumen atau organisasi pemerintah dengan bisnis sebagai penyedia.
Berdasarkan ketentuan Pasal 69 Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
menyatakan bahwa Penyelenggaraan Pengadaan Barang/Jasa dilakukan secara elektronik menggunakan sistem informasi yang terdiri atas Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) dan sistem pendukung. Pengadaan secara elektronik mempunyai garis besar sebagai berikut:
- Penyelenggaraan Pengadaan barang/jasa secara elektronik menggunakan sistem informasi yaitu SPSE dan Sistem Pendukungnya.
- Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik memanfaatkan E-marketplace meliputi katalog elektronik, Toko daring dan pemilihan penyedia.
Katalog Elektronik adalah sistem informasi elektronik yang memuat informasi berupa daftar, jenis, spesifikasi teknis, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), produk dalam negeri, produk Standar Nasional Indonesia (SNI), produk industri hijau, negara asal, harga, Penyedia, dan informasi lainnya terkait barang/jasa. Diharapkan dengan melakukan pengadaan melalui E-katalog, suatu organisasi akan mendapatkan value for money dari aktifitas pengadaan dengan memperoleh barang/jasa pada harga yang sebaik mungkin dalam kerangka waktu yang tersedia. Pengadaan secara elektronik memungkinkan untuk mencapai kebutuhan tersebut.
Latar Belakang Kegiatan..
- e-KATALOG LKPP (Pengadaan dana APBN/APBD) , saaa ini berdasarkan data tanggal 24 Agustus 209, telah menghubungkan 908 PENYEDIA dengan 145.665 ITEM kepengguna di K/L/PD/I.
- Banyak BUMN yang telah membuat,sedang dan akan membuat e-Katalog masing-masing perusahaan;
- Dengan Pengecualian pada Pasal 61 Perpres 16/2018 pada saat ini BLU (Badan Layanan Umum) sudah memulai membuat e-Katalog yang dipakai sendiri.
- Mengingat akan banyaknya e-Katalog yang bermunculan disarankan jika dapat pemerintah mengusulkan semua e-katalog ini dikonsolidasikan.
- Dengan Prinsip konsolidasi ,long term kontrak dan bayar cepat diharapkan Barang/jasa didalam e-Katalog konsolidasi akan menghasilkan BEST VALUE FOR MONEY bagi pengguna dan stakeholder lainnya.
Tujuan Kegiatan..
- Membahas tuntas ide konsolidasai B2B & B2G Indonesia e-Marketplace sehingga menjadi suatu pasar besar yang dapat memberikan BEST VALUE FOR MONEY bagi seluruh stakeholder pengadaan dilingkungan Pemerintah,BUMN/D,BLU/D dan Swasta.
- Membangun Kapasitas Penyedia Nasional sehingga dapat meningkatkan Kompetensi dan Service level.
- Mendorong meningkatkan Produksi dalam Negeri bagi Penyedia Nasional.
MATERI KEGIATAN:
- Pada sesi ini disampaikan VISI, MISI DAN LANGKAH-LANGKAH STRATEGIS LKPP dalam membangun Sistem Pengadaan Pemerintah yang KREDIBLE dan EFISIEN.
- Dengan terwujudnya butir-1 ditas, pemerintah melakukan berbagai inisitif untuk menciptakan Pengadaan yang menghasilkan BEST VALUE FOR MONEY.
- Dengan terwujudnya butir-2 diatas diharapakn akan tercipta iklim usaha yang sehat dan sustainable dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa.
- Disain Strategis e-Katalog Pemerintah
- Usulan/Rancangan insentif bagi pengelola pengadaan
- Disain Infrastruktur IT dalam sistem pengadaan berbasis digital
- Program strategis pemerintah dalam peningkatan kapasitas penyedia terutama penyedia pada e-Katalog Nasional
- Usaha stragis untuk peningkatan kapasitas dan daya saing penyedia dalam negeri.
- Usaha usaha strategis pemerintah dalam meningkatkan Produksi Dalam negeri.
- Conceptual designed of Consolidated e-Catalog
- Technoly viabe in the market
- People Capacity building towards Procurement transformation era
Benefit yang Akan Anda Dapatkan
Jika Mengikuti Workshop yang Kami Adakan Kali Ini..
Trainer Berpengalaman
Narasumber yang kami hadirkan berasal dari TOT LKPP RI, LPSE, dan juga Konsultan
Materi Terupdate
Materi berdasarkan ketentuan Pasal 69 Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018.
Tempat Eklusif
Acara ini akan kami adakan di Hotel Royal Kuningan – Jakarta. Tanggal 4 September 2019
Fasilitas Lengkap
Buku PerPres, modul, standar dokumen, tas, alat tulis, makan siang, coffee & snack utk 2 hari
Networking
Berkumpul dengan orang-orang satu vibrasi & tersedia grup diskusi untuk para alumni
Sertifikat Nasional
Sertifikat dikeluarkan oleh LPKN sebagai lembaga pelatihan akreditasi A LKPP RI
Testimonials..
Kumpulan beberapa testimoni peserta dari ribuan yang masuk
AGENDA KEGIATAN:
- Pukul 09.00 – 09.30 Pembukaan : Ketua Umum IAPI
- Pukul 09.30 – 10.00 : Keynotes Speaker Ka-LKPP : Langkah Strategis Pemerintah mewujudkan pengadaan yang menghasilkan Best Value for Money dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa
- Pukul 10.00 – 10.15 : Ramah Tamah
Panel I : STRATEGI MEMBANGUN KONSOLIDASI e-MARKETPLACE & MENINGKATKAN KAPASITAS PENYEDIA NASIONAL
- Pembicara-I : Deputi II : Langkah Strategis Pengembangan e-Katalog dalam mewujudkan pasar pengadaan Indonesia yang efisien.
- Pembicara-II : Deputi I : Langkah strategis Pemerintah dalam Meningkatkan kapasitas dan dayasaing Penyedia nasional.
- Pembicara-III : IAPI Partner : Dr. Ramlee Ibrahim (International Supply Chain Specialist) : Developing Indonesia e-Market Place towards a credible e-market place in Indonesia.
- Pukul 12.00 – 13.15 : Lunch & Ramah Tamah
PANEL I : TEKNIK MEMBANGUN e-MARKETPLACE PEMERINTAH, P2P MARKET PLACE & IKLIM USAHA
- Gatot Pambudhi Poetranto, S.Kom, MPM (LKPP) : Usaha-usaha pemerintah dalam meningkatkan iklim berusaha
- Eko Rinaldo Octavianus, SE, M.E (LKPP) : Teknik/Konsep Pembuatan e-Marketplace
Ir. Khairul Rizal, MBA (IAPI) : Teknik membangun Procure to Pay e-Marketplace
Biaya dan Fasilitas
Membangun Konsolidasi B2B & B2G Indonesia e-Market Place
Seminar Nasional
Rp. 1.200.000
- Mengikuti Seminar
- Trainer Berpengalaman
- Materi Terupdate
- Lunch/coffe break
- Tempat Eklusif
- Sertifikat Nasional
- Fasilitas Lengkap
- Networking
Hotel Royal Kuningan Jakarta
4 September 2019
Ada pertanyaan? Hubungi Panitia:
Kontak #1
02147862224
Kontak #2
08111689991
Kontak #3
08119997339
Kontak #4
081318886103
(F.A.Q.)
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
LPKN Training Center yang merupakan lembaga terakreditas A dari LKPP, dan telah eksis dalam bidang pengadaan sejak 2001.
Narasumber merupakan Regulator dan praktisi dan telah bersertifikat TOT dari LKPP RI.
Ya, kami berikan modul lengkap dalam bentuk hardcopy, disertai dengan materi-materi dokumen pendukungnya dalam bentuk softcopy, agar bisa menggunakan langsung.
Ada. Selain bekal teori, perserta juga akan langsung diajarkan praktek untuk mengikuti tender pemerintah secara sistem (online).
Iya, untuk kebutuhan praktek langsung.
Ya, bagi Anda yang mengambil paket penginapan. Peserta Cek in sehari sebelum kegiatan, dan sudah termasuk makan malam.